Dabo Singkep – Tersiar informasi dari group WhatsApp tetangga, Kejari Lingga gelar kegiatan Konferensi Pers bersama awak media, namun mirisnya hal tersebut diduga seakan-akan sedikit tertutup, ada apa ya?
CAHAYANEWSKEPRI.COM – Informasi giat konfrensi pers disampaikan beberapa rekan wartawan melalui via WhatsApp pribadinya sekira pukul 08.43 wib. “Assalamualaikum saudara, mungkin saudara lebih dahulu tahu bahwa hari ini, pagi sekira jam 09.00 wib, ada konfrensi pers di Kejari”, tulisnya, Rabu 08/11/2021.
Selanjutnya, hal serupa juga disampaikan wartawan lainnya melalui pesan WhatsApp pribadinya hasil konfirmasi dari salah seorang pihak Kejari Lingga terkait kebenaran informasi yang beredar menyebutkan “Sorry bang, tadi lagi mandi, iya bang jam 9 dikantor. Kasus korupsi Desa Berindat. Ok bang, kita vikon dulu ini”, tulisnya membalas konfirmasi wartawan yang kebetulan saat ini berada di Batam. Rabu 08/12/2021.
Menanggapi dua informasi yang dipaparkan dua sumber yang sama-sama wartawan yang tergabung di organisasi DPC Aliansi Jurnalis Online (AJO) Indonesia Kabupaten Lingga tersebut. Sekira pukul 09.16 wib melalui salah seorang wartawan dari organisasi DPC PWI lingga melalui Via telepon selulernya mengatakan “Ke – Kejaksaan, ada penetapan tersangka korupsi, ini saya baru sampai juga di Kejari”, ucapnya.
Mirisnya, hingga berita ini disiarkan, pihak-pihak berkompeten dari Kejari Lingga yang menggelar giat Konfrensi Pers, seakan-akan enggan untuk mempublikasikan akan giat besar Konfrensi Pers yang akan digelar dan terjadwal sebelumnya untuk disampaikan baik secara resmi maupun disampaikan secara kemitraan, sehingga menimbulkan beragam asumsi dugaan pilih-pilih, mengkotak-kotak organisasi wartawan untuk menghadiri giat besar Konfrensi Pers yang digelar. Sehingga ada kesan lainnya Kejari Lingga kurang transparan terhadap semua wartawan selaku mitra.
(Zulkarnaen/red).
![]()





































