Ket. Gbr: Ilustrasi Kartun
PANGKALAN BRANDAN, LANGKAT – Judi tebak angka yang akrab dengan sebutan Toto Gelap (Togel) kian hari kian marak khususnya di seputaran Kabupaten Langkat Wilayah Hukum Polsek Pangkalan Brandan.
CAHAYANEWSKEPRI.COM – Pantauan cahayanewskepri.com. Rabu (14/8/2024), lapak lapak penjual nomor togel itu tersebar di banyak titik tiga kecamatan di wilayah hukum Polsek Pangkalan Brandan tanpa ada rasa takut.
Seperti misalnya di salah satu warung kopi diseputaran Kecamatan di wilayah hukum Polsek Pangkalan Brandan, setiap di tiga kecamatan yakni kecamatan Brandan Barat, Babalan dan Sei Lepan di setiap Warung kopi itu selalu ramai dikunjungi sembari membahas nomor berapa yang akan keluar esok hari.
Berdasarkan penelusuran di beberapa warung yang ada di sekitar lokasi tersebut, dalam melakukan aksinya para konsumen menulis tebakan nomor di selembar kertas dan sebagian di ponsel, kemudian diserahkan ke tukang rekap.
Konsumen pun diberikan kertas sebagai bukti pembelian atau transaksi yang berisi nomor nomor yang dipasang lengkap beserta jumlah uangnya.
Jika nantinya nomor yang dipasang keluar maka struk dipakai untuk mengambil uang hadiah kepada tukang rekap atau tukang tulis nomor.
Warung dan lapak penjual nomor togel itu pun terkesan sederhana. Hanya ruangan berukuran kecil yang berisi meja dan kursi. Kadang terlihat tumpukan uang diatas meja dan nota rekap.
Sampai saat ini mereka tetap berjualan sambil sesekali menulis pesanan konsumen yang datang,di lokasi yang terbilang ramai dengan ramainya kendaraan lalu lalang maupun mobilitas warga. Disetiap sudut perkampungan aktivitas perjudian togel sangat meresahkan sekali.
Seorang warga sekitar, yang tak mau disebutkan namanya mengaku sangat resah dengan maraknya permainan judi jenis tebak angka alias togel tersebut.
Padahal, instruksi Bapak kapolri Jenderal Polisi Drs. Listyo Sigit Prabowo, M.Si. juga perintah untuk memberangus segala bentuk perjudian online maupun offline sering digaungkan oleh APH, Namun tidak dipedulikan oleh mereka.
Ia khawatir aktifitas judi togel berdampak buruk terhadap masyarakat sekitar dan keluarganya, sebab lokasi rumahnya tidak berada jauh dari warung penjual nomor togel itu.
“Ia saya selalu khawatir jika keluarga maupun anak anak saya ikut ikutan dengan judi togel tersebut, selain merugi juga bisa bisa ditangkap oleh petugas kepolisian setempat,” tandasnya.
Diapun menambahkan agar aparat penegak hukum (APH) sering melakukan patroli ke warung warung malam sekitar wilayah hukum Polsek Pangkalan Brandan, khususnya di kampung-kampung di Telukaru Pangkalan Brandan agar judi togel ini bisa di berangus, dengan begitu penyakit masyarakat,” tambahnya.
Kapolres Langkat AKBP David Triyo Prasojo melalui Kasatreskrim Polres Langkat AKP Dedi Mirza mengatakan ketika dikonfirmasi cahayanewskepri.com HP berdering, namun Kasatreskrim enggan angkat HPnya sekira pukul 19:12 WIB, Rabu (14/8/2024).
[Joko]